Jaya Musik Siwa
Mengontrol konten yang sedang diputar
Penting: Fitur ini mungkin berbeda di setiap perangkat. Beberapa perintah hanya berfungsi di perangkat tertentu. Lihat panduan pemilik perangkat Anda untuk mengetahui detailnya.
Anda bisa menyetel volume ke tingkat (1-10) atau persen (1-100%) tertentu.
Mendengarkan buku audio
Penting:: Bahasa yang dapat digunakan bergantung pada perangkat. Pelajari bahasa apa saja yang dapat digunakan di perangkat Anda.
Anda dapat meminta Asisten Google untuk memutar buku audio.
Fitur ini tidak berfungsi di speaker Bose atau Sonos yang dilengkapi Asisten Google.
Coba perintah berikut
Menyesuaikan preferensi berita
Untuk memilih preferensi berita, Anda dapat membuka setelan Asisten Google di ponsel atau tablet.
: Payak, Piyungan, Bantul
: Arca ini ditemukan pada tahun 1979.
Bagaimana pengalamanmu berselancar di situs ini? Yuk bantu kami melakukan peningkatan sistem dengan menilai penggunaan Sistem Registrasi Nasional Museum.
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Artikel ini bukan mengenai
Siwa (Dewanagari: शिव; ,IAST: Śiva, शिव), juga dikenal sebagai Mahadewa (Dewanagari: महादेव; ,IAST: Mahādeva, महादेव), adalah salah satu dari tiga dewa utama (Trimurti) dalam agama Hindu. Kedua dewa lainnya adalah Brahma dan Wisnu. Dalam ajaran agama Hindu, Siwa adalah dewa pelebur, bertugas melebur segala sesuatu yang sudah usang dan tidak layak berada di dunia fana lagi sehingga harus dikembalikan kepada asalnya.
Umat Hindu, khususnya umat Hindu di India, meyakini bahwa Dewa Siwa memiliki ciri-ciri yang sesuai dengan karakternya, yakni:
Oleh umat Hindu Bali, Dewa Siwa dipuja di Pura Dalem, sebagai dewa yang mengembalikan manusia dan makhluk hidup lainnya ke unsurnya, menjadi Panca Maha Bhuta. Dalam pengider Dewata Nawa Sanga (Nawa Dewata), Dewa Siwa menempati arah tengah dengan warna panca warna. Ia bersenjata padma dan mengendarai lembu Nandini. Aksara sucinya I dan Ya. Ia dipuja di Pura Besakih.
Dalam tradisi Indonesia lainnya, kadangkala Dewa Siwa disebut dengan nama Batara Guru. Adya / Siwa / Pusat / Segala Warna (Cahaya) = peleburan kemanunggalan.
Menurut cerita-cerita keagamaan yang terdapat dalam kitab-kitab suci umat Hindu, Dewa Siwa memiliki putra-putra yang lahir dengan sengaja ataupun tidak disengaja. Beberapa putra Dewa Siwa tersebut yakni:
Wikimedia Commons memiliki media mengenai
Oleh Berry, Rabu, 10 Oktober 2018 | 10:30 WIB - Redaktur: Admin - 2K
JPP, NUSA DUA - Keunikan dan keindahan. Dua kata itu menggambarkan wujud dari khasanah seni, budaya dan alam di Pulau Dewata, Bali. Dan keunikan serta keindahan itu pula yang terasa kental pada ajang Pertemuan Tahunan/Annual Meetings International Monetary Fund-World Bank Group (AM IMF-WBG) 2018, Nusa Dua, Bali.
Menyadari hal ini, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) didukung oleh seluruh perusahaan negara menyiapkan venue tersendiri sebagai wadah tampilnya sejumlah keunikan, keindahan, kekayaan, budaya, seni, wisata dan pencapaian pembangunan Indonesia. Veneu ini bernama Indonesia Pavilion yang berlokasi tak jauh dari Nusa Dua Beach Hotel.
Salah seorang seniman Bali yang memamerkan karyanya di Indonesia Pavilion adalah Cok Raka Bawa. Seniman Topeng Barong khas Bali berusia 56 tahun ini menempati satu stand untuk memamerkan karya topengnya.
Menurut Cok Raka Bawa, Topeng Barong merupakan simbol dari Dewa Siwa dalam kepercayaan Hindu Bali. “Topeng Barong yang saya buat terdiri dari topeng kucing/macan, topeng lembu, topeng rusa, topeng naga dan topeng babi,” ujarnya.
Cok Raka menyatakan, Topeng Barong yang bisa dibuat dari kayu puleh, kenanga, cempaka, jati dan beberapa jenis kayu lainnya ini, mempunyai beberapa fungsi. Di antaranya, untuk mengisi upacara keagamaan dalam tradisi Hindu Bali, untuk atraksi budaya, sendratari dan hiburan.
Pria yang tinggal dikawasan Batu Bulan, Sukawati, Gianyar, Bali ini juga terlibat dalam sanggar “Jambu Budaya.” Melalui sanggar ini, ia dan teman-temannya juga terlibat dalam atraksi tarian Topeng Barongan yang rutin dipentaskan setiap sore hari di kampung halamannya di hadapan wisatawan.
Terkait proses pembuatan Topeng Barongan, Cok Raka yang sudah berputra dua ini menuturkan, untuk membuat kepala Topeng Barongan dan aksesorisnya membutuhkan waktu sekitar 2,5 bulan per topeng. Sedangkan untuk membuat satu Topeng Barongan lengkap satu tubuh sesuai hewan yang disimbolkan termasuk busana dan aksesorisnya, membuthkan waktu sekitar 4 - 5 bulan.
“Untuk proses produksi ini, saya dibantu 6 perajin. Saya khusus membuat topeng kepala, sedangkan teman-teman ada yang mengerjakan tubuhnya, busana dan aksesorisnya,” jelas Cok Raka.
Cok Raka mengaku, mulai belejar menekuni seni membuat topeng barong ini sejak usia 27 tahun. “Saya belajar kepada Cokorda Raka Tisnu, yang juga dosen seni tari pada Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar,” ungkapnya.
Meski profesi yang ia tekuni identik dengan dunia seni yang lekat dengan kepercayaan Hindu Bali, Raka mengaku, ia berkarya juga untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Maka, ia pun menjual karya seninya ini di sanggar, menjual secara online via Instagram dan menerima pesanan.
“Harga kepala topeng barong dan aksesorisnya sekitar Rp 13 – 15 juta per topeng, tergantung bahannya. Untuk topeng barong lengkap satu tubuh sesuai bentuk hewan yang menjadi simbol, busana dan aksesorisnya, sekitar Rp 100 – 150 juta per topeng,” jelasnya.
Meski harganya cukup tinggi, Cok Raka mengaku, dalam satu tahun ia bisa menjual sekitar 4 – 5 topeng lengkap satu tubuh. “Sekarang, masyarakat yang membutuhkan banyak yang memesan via Instagram,” pungkasnya. (icom/dwh/nbh)
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber infopublik.id
Penting: Bahasa yang dapat Anda gunakan tergantung perangkatnya. Pelajari bahasa apa saja yang dapat digunakan di perangkat Anda.
Mendengarkan berita atau podcast
Penting: Beberapa fitur hanya tersedia dalam bahasa, negara atau wilayah tertentu, atau perangkat Android yang memenuhi syarat.
Anda dapat meminta Asisten Google memutar podcast dan stasiun berita favorit.
Tips: Untuk speaker, Layar Smart, dan Smart Clock yang Anda siapkan, Anda dapat mengelola akses ke berita dan podcast di setelan Kesehatan Digital. Pelajari cara mengelola penggunaan perangkat Asisten Google.
Mengubah format playlist berita Anda
Penting: Fitur ini hanya tersedia di AS.
Melihat rekomendasi untuk Anda
Di Layar Smart, Anda bisa mendapatkan rekomendasi podcast berdasarkan Aktivitas Web dan Aplikasi Anda dari produk Google lainnya. Anda juga akan mendapatkan penjelasan tentang alasan saran tertentu dibuat untuk Anda. Untuk menyembunyikan rekomendasi podcast, ketuk Deskripsi .
Tips: Jika Anda tidak ingin mendapatkan rekomendasi podcast, pelajari cara mengelola hasil penelusuran personal di perangkat bersama.
Penting: Beberapa fitur hanya tersedia dalam bahasa, negara atau wilayah tertentu, atau perangkat Android yang memenuhi syarat.
Anda dapat meminta Asisten Google di speaker, Layar Smart, Smart Clock, atau mobil untuk memutar stasiun radio berdasarkan nama atau lokasi.
Mengontrol buku audio dari aplikasi Google Home
Saat menggunakan Asisten Google di speaker, Layar Smart, atau Smart Clock, Anda dapat mengubah volume di aplikasi Google Home.
Belanja di App banyak untungnya: